Kelebihan Dan Kekurangan Nutrient Film Technique (NFT)

Kelebihan Dan Kekurangan Nutrient Film Technique (NFT) - Kali ini saya akan menjelaskan tentang kekurangan dan kelebihan NTF. NTF merupakan salah satu jenis bertanam hidroponik yang dikembangkan pertama kali oleh Dr. A.J. Cooper di Glasshouse Crops Research Institute, Littlehampton, INGGRIS. NTF adalah suatu metode budidaya tanaman dengan akar tanaman tumbuh pada lapisan nutrisi yang dangkal dan tersirkulasi dengan tujuan tanaman mendapatkan air, nutrisi, dan oksigen yang cukup.tanaman tersebut akan tumbuh dalam lapisan polyethylene dengan akar tanaman terendam dalam air berisikan larutan nutrisi yang disirkulasikan secara terus menerus dengan pompa.

Gambar di atas menunjukan akar akan dibiarkan terendam dalam air yang berisi nutrisi untuk tumbuh.

Berikut Kelebihan Dan Kekurangan NFT :

Kelebihan Nutrient Film Technique:

1. Memudahkan pengendalian daerah perakaran tanaman
2. Keseragaman dan tingkat konsentrasi larutan nutrisi yang dibutuhkan tanaman dapat disesuaikan dengan umur dan jenis tanaman
3. Tanaman dapat disesuaikan beberapa kali dengan periode tanam yang pendek
4. kebutuhan air dapat terpenuhi dengan baik dan mudah.
5. Sangat baik untuk pelaksanaan penilitian dan eksperimen dengan variable yang terdapat terkontrol
6. Memungkinkan untuk meningkatkan produktivitas tanaman dengan high planting density.

Kekurangan Nutrient Film Technique:

1. Penularan penyakit lebih cepat ( jika salah satu tanaman terkena atau terserang penyakit, maka tanaman dalam satu talang akan dapat terserang semua, bahkan dalam satu kit alat tertular semua).
2. Sistem hidroponik dengan teknik NTF sangat tergantung pada listrik. Jika tidak ada listrik , alat ini tidak dapat bekerja.
3. Biaya pembuatan tergolong mahal.

Sekian Artikel tentang kelebihan dan kekurangan Nutrient Film Technique..Semoga Bermanfaat untuk anda semua..

Share on :

Tweet

Kelebihan Dan Kekurangan Nutrient Film Technique (NFT)

Reviewed by
Published : 2016-01-26T10:33:00-08:00
Rating : 4.5